BERLIN BANDENBURG INTERNATIONAL AIR PORT DIBANGUN UNTUK MENGGANTIKAN BANDARA TEMPELHOF DAN TEGEL




Berlin Brandenburg International (BBI) Airport, adalah sebuah bandar udara baru yang kini sedang dibangun di sebelah selatan Kota Berlin, Jerman. Pembangunan BBI Airport ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas bandara di wilayah Berlin–Brandenburg dan menggantikan dua dari tiga bandara yang ada di wilayah tersebut. Yakni, Tempelhof Airport yang telah ditutup pada tahun 2008 lalu, dan Tegel Air- port akan segera ditutup paling lambat pada tahun 2012 nanti.Penutupan kedua bandara tersebut, ditetapkan sebagai prasyarat untuk membuka Berlin-Brandenburg Internasional Airport yang melayani lalu lintas penerbangan di wilayah tersebut. 

Sementara, bandara yang ada di Schonefeld akan diperluas ke selatan dari kondisinya saat ini. Bahkan, saat ini bandara baru hanya akan memiliki landasan pacu di bagian selatan, sedangkan landasan pacu bagian utara sedang dirancang dengan desain yang sama dengan bandara yang ada. Dan bandara BBI untuk sementara akan menggunakan beberapa infrastruktur yang ada di Bandara Udara Internasional Berlin Schonefeld di Schonefeld.

Secara umum, alasan utama pembangunan bandara baru ini, adalah untuk meningkatkan kapasitas bandara untuk wilayah Berlin–Brandenburg, karena operasional penerbangan di wilayah tersebut jauh melampaui kapasitas maksimum yang direncanakan. Pada tahun 2007 lalu, total jumlah penumpang yang mencapai 20 juta menggunakan tiga bandara yang ada. Bandara yang paling padat, adalah Tegel Airport yang memiliki kapasitas 9,5 juta penumpang,tetapi melampaui kapasitas lebih dari 13 juta penumpang.


Untuk tahap pertama, Berlin Brandenburg International Airport dijadwalkan akan dibuka pada akhir tahun 2011 mendatang, dengan kapasitas awal mencapai 30 juta penumpang. Sementara, untuk terminal tambahan telah dimasukkan dalam rencana dan kapasitas final, setelah menyelesaikan semua ekspansi,yaitu 50 juta penumpang per tahun. Pada tahap pertama, terminal bandara memiliki 25 jet bridges dan 10 walk boarding-gates. Karena tingginya permintaan untuk penerbangan biaya rendah, maka tiga bangunan tambahan yang menyediakan walk-boarding-gates akan ditambah selama fase awal. Pada bangunan terminal baru ini, juga akan mengakomodasi gerbang yang mampu untuk akses pesawat berbadan besar, seperti Airbus A380.

Bandara BBI akan melayani penumpang domestik ke Eropa dan bahkan, penerbangan antar benua di bawah satu atap di terminal pusat yang disebut konsep satu atap. Biaya pembangunan bandara ini mencapai 2 miliar Euro, tidak termasuk biaya untuk pembangunan infrastruktur jalan dan sambungan rel kereta api, serta investasi di luar bangunan, seperti:parkir mobil, hotel dan pusat konferensi Bangunan terminal BBI didesain seluas 280.000 m2, berdiri di atas lahan seluas 49.000 m2, terdiri dari 2.058 ruang dan fasade bangunan terminal didominasi oleh material kaca seluas 33.000 m2. Pada bandara BBI ini juga dilengkapi dengan ‘Menara Pengawas’ setinggi 72 meter. Selain itu, juga terdapat Infotower setinggi 32 meter yang didesain sebagai menara observasi, yang dilengkapi paviliun pengunjung berkapasitas 80orang.


Perjalanan modern di bandara ini akan dimulai setelah pemeriksaan keamanan. Bandara BBI dirancang dengan system keamanan yang ketat. Komisi Uni Eropa meningkatkan aturan keamanan untuk bandara pada awal tahun 2006 lalu. Sebagai contoh, diwajibkan membuat check pribadi pada staf yang bekerja di bandara ini. Sebanyak tujuh arus penumpang yang berbeda akan dipisahkan secara ketat. Hal ini juga memungkinkan untuk meminimalkan kemungkinan kerugian waktu, yang disebabkan oleh aturan keamanan yang lebih ketat. Proses identifikasi modern akan memainkan peranan penting di bandara BBI ini. Sedangkan Berlin Airport sebelumnya sudah berhasil menguji proses identitas biometric di Schonefeld dan Tegel Airport.

Terminal midfield akan memiliki enam lantai, dimana versi awal akan memiliki cukup ruang untuk menangani sekitar 22 - 25 juta penumpang per tahun. Rencana saat ini, versi awal dari terminal akan memiliki 16 jetways. Perencanaan juga telah disusun untuk memberikan sekitar 10 posisi walk boarding, dan BBI akan memiliki tempat parkir untuk 65 pesawat. Pada pekerjaan bangunan terminal ini, sedikitnya menggunakan 160.000 m3 beton, 325.000 ton baja tulangan dan 9.000 ton struktur baja.

Modul pertama dari fasilitas lapangan tengah akan diperuntukkan sebagai terminal kargo yang memiliki kapasitas sebesar 60 ribu ton (59.000 LT; 66.000 ST) kargo per tahun. Dengan selesainya proyek nanti, bisa mencapai 600 ribu ton (590.000 LT; 660.000 ST) kargo pertahun.[us]
Lebih baru Lebih lama